Kali ini
saya ingin membahas tentang lima kesalahan umum yang sering dilakukan oleh
pemain Dota 2, termasuk saya sendiri. Lima kesalahan ini bisa
saja terjadi karena kamu baru beberapa hari mulai bermain Dota 2,
atau kamu memang belum tahu bagaimana cara bermain dengan benar yang biasa
dilakukan oleh para atlet profesional.
Daftar
kesalahan ini saya dapatkan dari pengalaman yang saya alami sendiri sejak masih
bermain Warcraft 3 DotA sepuluh tahun lalu. Semoga kamu juga
dapat belajar dari kesalahan ini, menjadi pemain Dota 2 yang lebih
baik, dan siapa sangka dapat menembus 4K MMR.
Awas Miss!
Miss adalah istilah yang kamu sampaikan kepada rekan satu tim apabila tidak ada hero musuh di lane. Mengapa ini penting? Ganking di dalam Dota 2 adalah hal yang mampu membuat posisi tim kamu lebih kuat apabila berhasil. Apabila hero musuh tiba-tiba hilang dari lane, bisa saja ia sedang melakukan gank ke rekan satu tim kamu.
Sebagai pemain Dota 2 yang baik, kamu harus memperingati rekan satu tim dengan mengatakan miss. Kamu dapat melakukannya melalui pesan teks, pesan suara, atau hotkey. Kamu juga harus siaga melihat laporan miss dari rekan satu tim kamu. Apabila hal itu terjadi, saya menyarankan untuk mengatur posisi kamu lebih defensif dengan mendekati tower.
Tidak Ada Uang untuk Membeli Wards
Wahai para support, supaya carry kamu dapat melakukan tugasnya, yaitu farm dengan tenang, alangkah indahnya apabila kamu membantu mereka dengan wards defensif. Wards defensif di sini maksudnya adalah meletakkan Observer Wards di satu atau beberapa titik sehingga carry kamu tahu apabila ada hero musuh yang ingin melakukan gank kepadanya.
Kalau alasan kamu tidak memiliki uang, mohon maaf tapi saya rasa kamu belum mampu menjadi pemain Dota 2 yang baik. Logikanya, satu buah Observer Wards memiliki harga 75 gold. Kamu cukup tidak mati selama dua menit untuk membeli Observer Wards yang mampu bertahan selama tujuh menit.
Auto Attack Creep di Lane
Saya paham betul kalau Dota 2 adalah sebuah game
yang menjunjung tinggi kapitalisme. Tim mana yang lebih kaya, merekalah
yang memiliki kesempatan lebih besar untuk menang. Namun bukan berarti
kamu akan mendapatkan lebih banyak dengan menyerang creep terus menerus di lane. Untuk mendapatkan gold, cukup melakukan last hit bukan?
Apabila kamu terus menerus menyerang creep, maka tanpa kamu sadari posisi creep
kamu akan semakin maju mendekati lini pertahanan musuh. Hal ini
tidaklah baik apabila kamu memiliki hero yang begitu lemah di awal
permainan, misalnya Luna dan Phantom Assassin.
Semakin kamu mendekati lini pertahanan musuh, maka kamu akan semakin rentan terhadap gank yang tim musuh lakukan. Dengan perasaan yang selalu waswas, akhirnya kamu tidak dapat farm secara efektif. Ingat, lakukan last hit saja, bukan auto attack. Kecuali kalau kamu memang ingin melakukan push.
Kamu Tidak Pernah Melihat Mini Map Sepanjang Permainan
Dota 2 memiliki grafis yang sangat menawan. Apalagi setelah menggunakan engine terbaru dalam Dota 2 Reborn, kamu dapat merasakan peningkatan frame per detik yang signifikan. Namun, jangan sampai keindahan grafis ini membuat kamu terlena dan terpaku melihat layar utama saja.
Mini map memiliki informasi yang jauh lebih lengkap daripada layar utama yang selalu kamu pandang. Melalui mini map, kamu dapat melihat posisi wards,
pergerakan rekan satu tim kamu, dan bahkan pergerakan musuh kamu yang
tertangkap oleh Observer Wards. Dengan begini,kamu dapat merencanakan
hal-hal lebih matang.
Misalnya, kamu sang carry dapat mengambil keputusan lebih baik untuk terus melanjutkan farming apabila posisi kamu masih terlihat aman dari gank musuh di mini map. Sebagai support, kamu dapat dengan cepat menolong rekan satu tim kamu yang terkena gank dan siapa tahu mampu memutarbalikkan keadaan.
Kamu Hanya Farm di Satu Lane Saja
Saya ingin mengingatkan bahwa untuk memenangkan sebuah pertandingan Dota 2, kamu harus menghancurkan Ancient musuh. Game tidak akan berakhir meskipun tim kamu berhasil membunuh hero musuh sebanyak lima puluh kali, atau mengumpulkan hingga 50.000 gold.
Sudah banyak sekali kasus comeback yang terjadi di Dota 2, dan saya sendiri beberapa kali pernah mengalaminya. Meskipun kamu sudah mengantungi puluhan kill, namun itu bukanlah jaminan untuk memenangkan permainan. Apabila tim musuh melakukan gank dan push dengan timing yang tepat, bisa saja mereka yang keluar sebagai pemenangnya.
Pemain Dota 2 yang baik akan bermain dengan lebih dinamis. Farm hingga kamu mendapatkan item yang cukup, menginisiasi gank, kemudian melakukan push. Bukan bermain secara pasif dan hanya melakukan farm di satu lane atau creep netral hingga menit 45. Berhentilah berlama-lama, dan selesaikan permainan secepat mungkin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar